5/07/2014

Aplikasi Anak Cerdas Menekan Kekhawatiran terhadap Efek Negatif Gadget

Sudah lama ingin ikut lomba ini. Tahunya tentang gadget sajaaa. Jadi Jauh-jauh hari sudah wanti sama anak-anak. Sudah sebulan lebih mereka tidak boleh pegang gadget kecuali Saptu, Ahad dan hari libur.

Konsisten ya Nak. Kalau tidak  tulisan Ummi  isinya tipu-tipu. Tidak sesuai dengan kenyataan.  Jebule setelah buka  web  isinya malah disuruh main game.  Lha... Wee bocah-bocah suenengnya pool.

Beberapa hari yang lalu mulai membuka hp Ab ank-anak. Kebetulan ACER likuid 2.  Ia membeli setelah saya ikut launching HP tersebut pada  Juni 2013. Ia sebenarnya bukan orang yang mudah terpengaruh untuk membeli. Tetapi setelah  melihat isi CD, tidak berapa lama ia mengganti Hpnya. Wah OOT nih.

Cerita kembali ke aplikasi AnakCerdas. saya masuk ke Play Store, pilih Apps cari Anak Cerdas. Sudah menemukan aplikasi tersebut. Karena jarang download aplikasi.  Kok lama sekali  baru terpasang, karena aku tidak jaga itu aplikasi. Rupanya layar tertutup tidak mau pasang. Penasaran saya coba pantengin Bisaaa. Senangnya... setelah seharian menunggu.



Anak kedua saya yang kelas 5 langsung mencoba soal IPA.  Ia  heboh. Coba lihat gayanya.





Waktu itu belum sempat membuka banyak aplikasi Anak Cerdas. Hari ini baru agak longgar Biasanya sehabis Magrib tidak boleh menyalakan TV hingga jam 21.00. Adik yang masih TK untuk menerapkan peraturan beberapa bulan ini. Saya beritahu untuk mematikan TV. Untungnya mau.  Abang membaca majalah BOBO. Siang tadi ia tidak sempat karena les renang. Adik mulai mengambil mainan mobilan.

Setelah Sholat Isya Abang memulai ritualnya menyiapkan buku untuk besok dan mulai mengerjakan PR. Setelah selesai mereka bermain hadiah susu sepert monopoli. Dadunya mereka minta buatkan saya. Wah dadu tersebut tidak simetris.

Komentar Abang, "Harusnya menggunakan penggaris biar sama."

Kata saya: “Harusnya Abang membuat sendiri!”

Setelah satu putaran Abang mau mencoba Anak Cerdas. Komentarnya adem-adem saja.

Tetapi setelah saya bilang, "Benar?"

“Menarik,” begitu yang keluar dari mulutnya.

Bagaimana menggunakan aplikasi ini? Klik gambar Anak Cerdas tentu.

Masuk dalam aplikasi ini ada 3 bagian.

1.       Dunia  anak

A.      Pilihannya Mari bermain
Masuk dalam fitur ini ada
-          aplikasi terbaru
-          Aplikasi terinstall
-          Pilih Kategori

Pilihannya ada Permainan, Buku Cerita, Edukasi
Kalau yang tersedia untuk anak aplikasinya berwarna kalau tidak hanya putih abu-abu saja.  Ingin menggunakan? Harus menginstall terlebih dahulu.  Anak-anak biasakan hanya dua saja yang terpasang pada gadget agar jalan permainan tidak lambat.  Kekhawatirkan berkurang karena untuk menginstall bisa dikontrol dengan pilihan pada pengaturan.



B.      Latihan Yuk
Bagian ini berisi pelajaran-pelajaran. Generasi Z yang serba klik. Dimanjakan dengan program ini. Anak saya mencoba latihan Bahasa Inggris.  Pelajaran lain yang tersedia Matematika, Sains, dan Bahasa Indonesia. Semoga saja ke depan ada pelajaran lain. Tidak hanya pelajaran tersebut.
Sayang Bab 2  dan seterusnya belum ada. Coming soon.



Kalau untuk pertama kali memakai aplikasi ada panduan di ujung bawah sebelah kiri.









Dunia Tekno
Berisi artikel antara lain 3 Kiat usir kejenuhan Saat Belajar,  3 Rahasia Belajar Matematika menyenangkan, Serunya latihan Menggambar dan Mewarnai dan masih banyak yang lainnya. Saya tidak tahu apakah artikel ini akan diupdate terus menerus kedepannya. Kalau iya seru dong yaa. Anak pintar orang tuanya juga bertambah pengetahuannya.



Pengaturan
Saya agak bingung masuk kedalam fitur ini. Sebab passwordnya sudah benar tetapi tidak bisa masuk.  Saya tekan lupa sandi kemudian saya isikan email ketika mendaftar untuk pertama kalinya. Berhasil.
Sebuah pengaturan yang lengkap. Ketika pengguna memilih Aktifkan laporan penggunaan  maka bisa memantau anak bermain apa saja dan berapa lama.  Setiap tanggal 1 setiap bulan laporannya dikirim ke email yang kita isikan pada fitur kirim ke email. Wuihh. Kalau kita sedang berada diluar kota tetap bisa mengkontrol anak. Anak-anak masih belum mampu membatasi diri sendiri untuk bermain game. Dengan fitur ini cukup membantu.



Ada lagi Akses dan proteksi. Anak tidak bisa sembarangan mengunduh game dan dengan mengaktifkan Zona Bermain maka anak-anak hanya bsa mengakses Mari bermain dan latihan Yuk.

Terakhir orang tua bisa bergabung dengan IamSpAcer. Keuntungannya mendapatkan promo menarik, aktivitas berhadiah, dan info produk terkini.



Akhirnya  tidak harus ceramah terlebih dahulu seperti yang sudah-sudah kalau harus mengerjakan soal.  Saya termasuk ibu yang percaya kalau anak sudah dibuka saklar senangnya maka pelajaran mudah masuk.
Kalau adiknya yang masih TK malah mau mencoba game tambah-tambahan.  Sayang memang tidak ada soal untuk anak TK.  Untung saja ada game yang bisa membantu perkembangan si Tkku.



Sekarang tidak perlu khawatir karena sudah ada aplikasi Anak Cerdas.  Senang Acer sangat memperhatikan perkembangan pendidikan anak. Beberapa waktu lalu saya juga menghadiri acara pemilihan guraru di kantor Acer. Rupanya Acer  konsisten terhadap dunia pendidikan.










 Postingan blog ini diikutsertakan dalam lomba blog aplikasi Anak Cerdas kerja sama Kumpulan Emak Blogger dan Acer Indonesia kontes-blog rev.jpg

2 comments:

  1. Dicoba aplikasinya ya bund.. Mantap kayaknya buat mainan anak saya. Nice posting bunda.

    ReplyDelete