3/14/2015

Bebek Kaleyo: Bebek yang Terjangkau Semua Kalangan

Ini kali kedua saya sengaja ke  BSD. Dulu saya naik kereta. Jatuhnya muter-muter. Tujuan ke Bebek Kaleyo 5 jalan Rawa Buntu  17. Transport dari Cilandak mudah.  Saya naik Arga Mas jurusan Tanggerang, ingat ada kodenya CB. Turun di Rawa Buntu kemudian menyeberang naik angkot 27. Saya rasa kalau naik mobil pribadipun cukup mudah. Keluar dari pintu tol ketemu jembatan tol terus muter balik.



Parkiran Bebek Kaleyo cabang BSD luas  muat  50 mobil lebih. Depan dan belakang restoran.  Desain ruang terbuka sepertinya sudah menjadi ciri khas Bebek Kaleyo.  Angin yang sepoi-sepoi tentu menambah selera makan.  Saya baru tahu  kaleyo itu singkatan dari Kaleh (dua) dan Yo (ayo) artinya ayo beli 2 atau ayo datang lagi. Saya kira bebek kalio dari Padang.


Dulu saya tidak suka bila melihat orang foto makanan lalu disebar disosmed. Setelah jadi blogger ternyata itu bukan sekadar pamer makanan. Ada nilai ekonomi ketika sebuah restoran menjadi icon contoh Bebek Kaleyo ini. Orang-orang banyak datang. Otomatis akan menolong peternak. Jadi  pendapat saya yang dulu itu salah.

Bebek Kaleyo 5 ini baru buka kembali 1 hari yang lalu. Semenjak saya datang tidak berhenti-henti pengunjung datang. Masyarakat BSD kangen dengan makanan resto ini. Ada hal yang berbeda dengan konsep yang lama.  Model fast food diambil manajemen Bebek Kaleyo. Sistem ini terbukti membuat cepat pelayanan.  Benar-benar diperhitungkan dari segi penyajian, segi penyiapan, dan ketrampilan karyawan.
Aktivitas di dapur yang dapat dilihat dari luar












Makanan contoh di-display depan konsumen. Setelah pesanan datang, dengan waktu sekitar 3 menit, konsumen berjalan. Ke sisi lain. Pertama menu utama bebek Utuh, Bebek Cabe Ijo, Bebek Bakar, Bebek Bakar, Bebek Goreng Kremes, Bebek Rica, Sate Bebek, Bebek Cetar,  Bebek Muda, Bebek Peking dan menu terbaru Bebek Tanpa Kulit. Nah yang terakhir ini cocok untuk konsumen yang takut kolestrolnya naik. Bila tidak suka bebek ada juga menu ayam. Ayam goreng Kremes, Ayam Cabe Ijo, Ayam Bakar, Ayam Sori, dan Ayam Cetar.  Di spot ini penikmat bebek memesan nasi. Pilihannya adalah Nasi putih, Nasi Merah, dan Nasi Uduk. 

Sambal Gratis

Menurut pelayan yang ada di depan, ada lagi yang baru yaitu makanan pelengkap seperti tumis daun pepaya, sambal bajak pete. Disamping menu pelengkap yang lama Dim Sum, Tahu Tempe, Sate Ati Ampla, Pete Rebus, Leher Bebek.

Sajian minuman sangat beraneka ragam. Unik head line yang tertera di tabel pesanan. Yang anget-anget,  Wedang Jahe, Air Jeruk Hangat, Teh Manis Hangat, Teh Tawar Hangat, Lemon Tea Hangat. Yang Dingin Air jeruk Murni, Milo Es, Es Jeruk,  Es Campur, Es Cincau.  Es Mangga, Es Kelapa Batok. Ada minuman spesial Yang Ngangenin:  Sop Durian, Es Lidah Buaya, Es Kelapa jeruk, Es Pala, Es Manisan Mangga, Jus Kedondong, Jus Blackberry, Es Teh Leci, jus Stamina,  Sop buah, Sop Buah Yoghurt dan Bermacam-macam Jus Buah. Untuk yang tidak mau makan berat juga termanjakan lidahnya dengan sajian ini.  Terakhir minuman kemasan.








Hari ini spesial, saya tidak food combining. Jadi pesan Tumis Daun Pepaya, Sambal Bajak Pete (Qowi jangan kasih tahu Abi, Umm makan kesukaan waktu kecil ini ya), Bakwan Jagung, Dimsum, Nasi  Merah, Bebek Muda Cabe Ijo dan minumannya es Lidah Buaya. Jiaaa maruk benar. 

Waktunya mengupas satu-satu makanan. Tumis daun Pepaya. Tidak pahit, sueer pembasmi cacing perut, pewangi badan, penambah darah ini benar enyaaak. Saya memang suka. Sambal Bajak Pete, pedasnya sedang. Jamin deh gak sakit peyut. Bakwan Jagung, makanan rumahan ini jagungnya pilihan tidak keras. Ho ho Azra kalau dibawa ke Bebek Kaleyo pasti makan kesukaannya ini. Siomay atau Dimsum tidak lembek.


Nasi merahnya kok bisa pas. Saya memasak biasanya keras. Pingin banget tanya ke dapur bagaimana caranya. Es lidah buaya. Minuman khas Pontianak ini. Manisnya sedang. Saya sudah sangat jarang makan gula, jadi lidah rada sensi dengan manis gula. Sebenarnya bisa pesan tanpa gula. Terakhir bebek Ijo. Sengaja memilih yang muda. Jarang-jarang bisa konsumsi bebek muda. Menurut Pak Hardiyanto GM Bebek Kaleyo, pemilik restoran Hendri Prabowo, Rini Cahyati, Paulus, dan Fenty Puspitasari, ada proses yang panjang untuk menu bebek muda ini. Dulu tidak ada yang menggunakan bebek muda. Untuk ini ada pembinaan pada peternak untuk kualitas bebek. Bebek Kaleyo membeli bebek dari daerah Anyer hingga Jawa Timur.
Bebek muda tidak liat wajar. Kalau yang tua mudah digigit, tidak amis...hmm. Salut untuk keluarga pendiri yang banyak melakukan uji coba resep, pasar, dan tidak henti melakukan inovasi.

Visi Bebek Kuliner Indonesia yang terjangkau semua kalangan tidak berlebihan, harga yang terjangkau menarik banyak penikmat kuliner. Saya datang pukul 12 hingga sore ini pukul 16.00 tidak berhenti pengunjung masih antre.







Walker Band, kualitas musik dan suara jempol

Add caption

Terima kasih Forum D blogger yang telah mengundang, untuk acara hari ini.

Alhamdulillah tulisan ini berhasil masuk 3 besar mendapatkan Mito A50. 



7 comments:

  1. Bener Kak, nasi merahnya pas banget :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya dekpas banget. Penting banget riset menu kalau bisnis kuliner. Coba dan mencoba terus hingga dapat resep yang tepat. Pasti owner benar-benar mencari jenis beras yang tepat dan ukuran sesuai.

      Delete
  2. makan gratis dan menang pula ya mak. Selamat ya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terima kasih Mak Lid. Itu tempat memang recommended

      Delete
  3. Wah....dengan harga segitu termasuk murah ya bila dibandingkan dgn makanan yg kita pesan... Duh...jadi laper pengen nyobain...konon katanya bebek kaleyo cita rasanya empuk di lidah ya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Saya sempat mendengarkan teman saya berbincang dengan owner. Filosofinya bisnisnya untuk semua kalangan benar-benar membuat saya ternganga. Meski murah tidak membuat kualitas bebek tersebut turun. Juga tidak alot.

      Delete
  4. Semoga infonya bermanfaat nih, sekarang ada lho box makanan yang namanya Greenpack. Terbuat dari bahan foodgrade yang aman untuk makan apapun serta dapat dibranding secara Gratis. Jadi jika Anda memiliki usaha rumah makan, bisa memanfaatkan Greenpack untuk menaikan value rumah makan Anda. Selengkapnya dapat Anda baca di sini http://www.greenpack.co.id/dus-makanan-murah/

    ReplyDelete