Acara Pengumuman Lomba Blog KPK

Memporakporandakan nilai harta di hati masyarakat

Dahulu orang sangat menghormati orang yang berharta banyak. Namun pandangan itu kini telah bergeser. Masyarakat cenderung menghormati seseorang karena kejujuran orang tersebut. Entah ia berpunya atau tidak. Bersih atau tidak kehidupannya itulah kuncinya. Masyarakat juga berlomba membersihkan diri dan mengajak hidup bersih terutama dalam perolehan harta. Hal bijak mau menerima orang yang mau membersihkan diri. Sekelam apapun kehidupan mereka dimasalalu. Tentu saja kalau ada konsekuensi hukum mereka harus menjalani dengan ikhlas.

Pikiran hedonisme barangkali membawa rakyat ini mempunyai budaya korupsi. Mudahan itu kini hanya sejarah. karena orang berharta itu bukan orang yang memiliki materi namun hasilnya tidak diketahui darimana. Orang berharta itu orang yang menggapainya dari keringat yang benar. Harta bukan yang kau miliki di dunia namun yang kau miliki di akhirat nanti. Dengan demikian orang cenderung berada di jalan lurus dan menafkahkan hartanya di jalan Allah, namun tidak menafikan berharta di dunia. Keinginan semua orang, berharta dunia dan akhirat. 

Undangan

Tanggal 3 Desember 2012 aku mendapat undangan dari KPK untuk menghadiri pengumuman lomba blog KPK. Menyenangkan dapat undangan seperti itu. Lagi pula kalau tidak ada acara seperti itu mana mungkin seorang emak-emak seperti aku bisa berkunjung ke KPK. Walau hujan deras aku bela-belain ke tempat penyedia jasa pemindai. Konfirmasi undangan itu harus aku scan dan kirim lewat email.

Setiap orang yang ikut lomba pasti berharap menang. Namun aku sadar dengan kemampuanku. Ketika bisa mengirim saja ada kebahagiaan tersendiri mampu menaklukkan rasa malas dan  rendah diri. Sering pikiran yang mengganggu  untuk apa ikut lomba toh tulisanku tak akan bisa menembus kriteria juri. Namun kalau bandel kumat. Biarkan saja jangan berorientasi menang atau kalah dulu, yang penting bisa menulis sudah syukur Alhamdulillah. Menulis bisa menemukan informasi dan pengetahuan baru.

7 Desember 2012  aku pacu motor dengan riang bersiul trilili lili. KPK itu letaknya di ujung jalan Rasuna Said Jakarta Selatan. Sepengetahuanku sebelum naik jembatan motor boleh memutar. Olala ternyata ada rambu motor coret tetapi kulihat kok ada saja motor yang masuk. Mungkin dekat halte Setia Budi masuknya. Jadilah aku naik jembatan terus ke kiri memutar lewat Halimun. Pas jam 14.30 aku sampai parkiran gedung KPK.

Rangkaian Acara Pengumuman Lomba Blog KPK

Sambutan dan Pembelajaran

Seperti layaknya sebuah acara pasti ada sambutan. Pak Busyro Muqoddas, wakil ketua KPK dan dewan juri, mengatakan media sosial harus direngkuh untuk memecahkan masalah pemberantasan korupsi.

Sementara Bapak Johan Budi mengajak para blogger untuk menyumbangkan pikiran melalui tulisan sehingga menjadi panutan dan mensosialisasikan semacam pembelajaran tentang ilmu anti korupsi [Saat itu para blogger mendapatkan buku saku untuk memahami tindak pidana korupsi, pamflet LHKPN (Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara),  Dumas (Pengaduan Masyarakat atas Dugaan Tindak Pidana Korupsi), Gratifikasi dan KPK (visi, misi, tugas pokok dan fungsi, kewenangan dan asas KPK)] dan brosur portal ACCH (Anti corruption Clearing House)-http://acch.kpk.go.id (antara lain ada modul pendidikan anti korupsi, perjalanan kasus koruptor, riset penindasan korupsi dll). Beliau juga berharap blogger-blogger tak berhenti menularkan virus anti korupsi   pada saat lomba saja. Selain itu ia berbicara: KPK  dan bangsa  ini menghadapi modus operandi korupsi tidak konvensional, kejahatan korupsi semakin canggih oleh karena itu perlu extra ordinary action. Korupsi termasuk kejahatan Hak Asasi Manusia.

Acara  dipandu oleh Ndoro Kakung. Beliau meminta pak Toriq Hadad Chief Editor TEMPO (salah satu juri), untuk mengevaluasi tulisan-tulisan peserta lomba secara umum. Menurut sang editor, banyak tulisan tentang kemarahan terhadap orang yang memakan bukan haknya dan rejeki dinikmati oleh segelintir orang. Memang kekesalan itu harus ada penyaluran. Evaluasi terhadap karya yang masuk adalah

1. Masalah teknis

Sebaiknya jangan pointers seperti orang mau presentasi (tutup mulut menahan malu, aku paling suka menulis dengan model demikian). Sudut Pandang/angle jangan terlalu banyak. Satu angle tetapi argumennya kuat dan dalam.

2. Berdasarkan kreativitas

Kreatif namun tetap  visible.

Satu-satunya pembicara perempuan, Nia Sadjarwo, founder Coin a Chance, Ia berbagi tips bagaimana memulai suatu gerakan

• ·         Niat baik
• ·        Punya passion yang sama, ia memulai Coin a Chance  dengan survey kecil-kecilan   di   kampus kemudian bersama temannya ia mengumpulkan koin. 
• ·    Gunakan sarana yang ada, sosial media: blog. Page di FB, Twitter, walau gratisan impact-nya luar biasa.

Pemenang

Ini aku copas dari http://www.kpk.go.id

Adapun pemenang pada lomba blog tersebut adalah sebagai berikut:
1. Pemenang Pertama: Wahyuddin Noor (Hulu Sungai Tengah, Kalsel). 
    Tautan blog:  http://udinonly.blogdetik.com/2012/11 ... ai-aku-menjadi-ketua-kpk/
2. Pemenang Kedua: Danang Firmanto (Yogyakarta).  
    Tautan blog: http://guyubmitra.wordpress.com/2012/10/28/tiga-pilar-utama/
3. Pemenang Ketiga: Zakia (Palembang). 
    Tautan blog:  http://tulisan-zakia.blogspot.com/201 ... ku-menjadi-ketua-kpk.html
4. Pemenang Harapan I: Selvie Amalia (Bogor). 
    Tautan blog: http://selvie.blogspot.com/2012/10/an ... ya-menjadi-ketua-kpk.html
5. Pemenang Harapan II: Marintan Ompusunggo (Jakarta). 
    Tautan blog: http://dearmarintan.wordpress.com/201 ... a-saya-menjadi-ketua-kpk/
6. Pemenang Favorit: Okky Prasetyo Eko Diantoro (Kudus). 
    Tautan blog: http://okkyped.blogspot.com/2012/11/andai-saya-jadi-ketua-kpk.html

 DEKLARASI
Kami, blogger antikorupsi, menganggap korupsi adalah kejahatan mahakeji yang memiliki daya rusak dahsyat laksana bom nuklir
Kami, blogger antikorupsi, bukanlah orang yang akan membiarkan tanpa berbuat apa-apa menyaksikan bangsa kami rusak hancur oleh korupsi
Untuk itu, kami, blogger antikorupsi akan kobarkan perjuangan melawan korupsi di jagat maya demi sebuah mimpi mewujudkan negeri yang bebas dari korupsi

Dengan deklarasi tersebut terbentuk blogger  anti korupsi. Ya siapa lagi yang peduli dengan bangsa ini kalau  bukan bangsanya sendiri. Masyarakat harus merasakan keadilan ekonomi. Tindakan para koruptor itu sama saja merampas hak-hak masyarakat yang mestinya menikmati kue pembangunan.

Rasanya malu ketika protes pada kebijakan MC suatu acara (bukan acara KPK) hanya gara-gara merasa tidak diperlakukan  adil ketika pembagian doorprize. Orang-orang setelah tiga kali disebutkan baru hangus. Sedangkan aku hanya sekali saja. Sebenarnya banyak saksi melihat aku sudah maju. Namun mereka juga tak bisa protes. Namanya bukan rejeki.

Harusnya aku protes pada koruptor atas ketidakadilan yang mereka lakukan terhadap bangsa ini. Namun apa daya aku hanya bisa bicara mengetuk hati orang-orang yang akan tergelincir atau memang sudah biasa menikmati kenyamanan hasil keringat bangsa ini. Ayolah ingat semua yang kau lakukan di dunia ini ada balasannya walau sebesar jarrah.

Sumber:

http://www.kpk.go.id/modules/news/article.php?storyid=3264