Berpuluh tahun lalu tidak ada internet. Aku punya sahabat pena dari Ujung Pandang, begitu Makassar disebut. Kami sering bertukar cerita tentang daerah kami masing-masing. Dulu aku tinggal Di Kalimantan Selatan. Ia bercerita tentang orang yang sudah meninggal bisa jalan sendiri dari gunung kalau tak salah di Tana Toraja, juga tentang Batimurung yang banyak kupu-kupunya. Tentu saja sekarang akan sulit bertemu dengan sahabat penaku itu. Karena kami sudah lama sekali tak berkirim kabar.
Tahun 1993 Ibuku berangkat ke Makassar ada acara IBI, aku di bawakan oleh-oleh nampan dari kayu berukir rumah Toraja. Sampai sekarang nampan itu masih ada. Berapa tahun kemudian kakak sepupuku menetap karena suaminya ditugaskan. Ia bercerita tentang Pete-pete. Sayang aku tak sempat mengunjunginya karena pindah kembali ke Jakarta. Kekayaan budaya, panorama alam, dan wisata kuliner Makassar membuat aku bermimpi untuk menghirup udaranya.
Hari pertama
Berkeliling ke tempat wisata di kota Makassar. Bertemu dengan orang-orang daerah asli tentu banyak yang diperoleh dari interaksi tersebut. Terutama dengan ibu dan anak-anak di sana. Aku sedang konsen dengan dunia ini karena ikut Kumpulan Emak-emak blogger dan Ibu-ibu Doyan Nulis dan Muslimah Backpacker
Hari Kedua
Foto diambil dari Blogger Nusantara |
Mengikuti acara sesuai jadwal Kopdar Blogger Nusantara 2012 yaitu acara pembukaan, talk show interaktif dan Save Penyu. Woow keren bila mimpi itu jadi nyata. Malamnya ada acara kuliner lokal. Aku paling suka dengan es palabutung atau es pisang, untuk pertama kalinya pernah mencoba di Yogya. . Amazing, merasakan dari tempat aslinya . Sedang soto ‘Conro aku mencoba di Jakarta.
Hari Ketiga
Wisata lagi. Wuih. Melihat langsung tidak hanya berjalan di dunia internet. Bisa foto, walaupun dengan kamera saku. Tentu saja banyak pengalaman yang bisa direkam.
Bertemu dengan para blogger seNusantara tentu suatu kesempatan yang ditunggu-tunggu. Semoga acara Kopdar Blogger Nusantara 2012 berjalan sukses, lebih mengenalkan Makassar kepada masyarakat Blogger (Indonesia dan dunia) dan keberadaan Blogger membawa angin baru untuk perubahan Indonesia yang lebih baik lagi.
No comments:
Post a Comment