Kalau
tidak bikin tertawa bukan anak-anak . Azra byur-byur di kamar mandi. Masuk
tanpa busana. Hanya handuk diselempangkan. Masuk kamar. Sudah berapa kali di
bilang itu aurat harus ditutup.
“Ummi, ummi, sabun sirih itu
sabunkan?”
“Iya.”
Aku mulai curiga. “Kamu pakai ya?”
“Iyaa.”
Huaahaha, tawaku lepas. Walah nak
itukan sabun khusus perempuan. Azrakan laki-laki. Nyabunnya gak
nanggung-nanggung ke seluruh badan. Gimana tho le kok gak dibaca peraturannya.
Tepok wajah.
***
Jadi
ingat ketika dia masih TK, lima tahu yang lalu. belum bisa baca. Ceritanya mau
genit. Pingin rambutnya klimis. Pas di supermarket dia ambil sesuatu di rak anak-anak. Aku tak
memperhatikan sibuk mengambil keperluan yang lain. Bentuknya semacam Gel.
Keesokkan
harinya dia pakai. Aku lihat kok lengket-lengket dan sangat wangi. Aku periksa
label penunjuk. Ternyata sabun. Ya
ampun.
wkwkwkw.. tingkah anak2 selalu bikin gemes ya :)
ReplyDelete