8/25/2013

Menulis Membuat Sabar

Setahun yang lalu ketika saya sangat suka ikut lomba. Sangat sering menangis karena ada-ada saja halangan dan kendala. Paling besar adalah pada diri sendiri. Selain kemampuan secara teknis juga manajemen diri dan waktu. Tantangan dari luar diri sebenarnya bisa disiasati. Kalau bisa mengatur diri dan waktu, hal itu bisa diatasi.

Sekarang sangat jarang ikut lomba, tetapi menulis di blog tetap dilakukan. Kata-kata yang membekas diingatan dari Asma Nadia, Helvy Tiana Rossa, Ima Zahra, Fita Cakra, Hayya Zakki, Bagaimana bisa menulis? Ya menulis terus. Terus dan terus. Walau kendala banyak, tetap terus dijalani. Hadapi dengan sabar. 

Menulis membuat saya lebih sabar dan mengenali kelemahan diri. Termasuk efek dari menulis. Tanggapan orang. Sabar yang bertenaga dan ikhlas menerima apapun. 

No comments:

Post a Comment